Visi dan Misi

1. Motto
Kabupaten Kepahiang mempunyai Motto yaitu : “KERJA, KERJA DAN KERJA”.

2. Visi

Visi Pembangunan Kabupaten Kepahiang adalah :

“TERWUJUDNYA KABUPATEN KEPAHIANG YANG MAJU, MANDIRI DAN SEJAHTERA”.

3. Misi

Misi untuk pencapaian visi Pembangunan kabupaten Kepahiang 5 tahun kedepan disusun sebagai berikut :

  1. Mengembangkan sumberdaya manusia kabupaten kepahiang yang sehat, cerdas, terampil dan produktif yang dilandasi nilai-nilai keimanan dan ketakwaan.Upaya yang akan dilakukan adalah dengan pelayanan kesehatan dan pendidikan yang bermutu serta peningkatan kapasitas pemerintahan daerah sesuai dengan kondisi, karakteristik dan kebutuhan masyarakat.
  2. Meningkatkan efektifitas pemerintahan daerah dalam mewujudkan reformasi birokrasi.Upaya ini dilakukan melalui pengembangan kapasitas birokrasi yang profesional, handal dan akuntabel, percepatan pelayanan publik, meningkatkan kualitas demokrasi dan penegakan supremasi hukum.
  3. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana daerah serta infrastruktur fisik penunjang pembangunan daerah.Upaya ini dilakukan dengan upaya percepatan penyediaan infrastruktur yang mampu mendukung kegiatan ekonomi, sosial dan budaya masyarakat.
  4. Mengembangkan perekonomian kabupaten kepahiang yang berdaya saing, berkeadilan dan memberdayakan ekonomi kerakyatan. Upaya ini dilakukan melalui penciptaan iklim usaha yang kondusif, peningkatan investasi yang menyerap tenaga kerja lokal, penyediaan informasi, fasilitas dan inter-mediasi perbankan bagi koperasi dan usaha kecil menengah.
  5. Mendorong peningkatan penerimaan pajak dan penerimaan negara bukan pajak (pnbp) serta meningkatkan penerimaan atas potensi pajak daerah lainya. Upaya ini akan dilakukan dengan menggali semaksimal mungkin potensi-potensi pajak daerah dengan tetap mempertimbangkan kepentingan daerah serta tidak memberatkan masyarakat umum sebagai wajib pajaknya.

Dalam rangka mewujudkan masyarakat kabupaten kepahiang yang maju, mandiri dan sejahtera dari beberapa sektor yang akan diprioritaskan di antaranya adalah :

  1. Melanjutkan dan percepatan pembangunan jalan tembus tebat monok – pusat perkantoran.
  2. Membuka akses jalan peda yang sudah ada untuk dilanjutkan dan ditingkatkan dengan menghubungkan  kecamatan kabawetan, ujan mas dan merigi sebagai jalur alternatif untuk meningkatkan sektor transportasi dan produksi barang/jasa.
  3. Membuka akses jalan taba saling – padang lekat –  kelilik sebagai upaya pengembangan sektor pertanian dan permukiman.
  4. Meningkatkan akses jalan kabawetan, kepahiang indah dan warung pojok, renah kurung dan talang tige di kecamatan muara kemumu serta jalan utama seberang musi – bermani ilir dan seberang musi tebat karai.
  5. Pembangunan sarana permukiman khususnya bagi warga tidak mampu dengan menyediakan rumah layak huni atau bedah rumah
  6. Seluruh desa di 8 kecamatan kepahiang pada akhir tahun 2021 diharapkan akan tersedia jaringan listrik.
  7. Melalui program pamsimas dan dukungan lembaga terkait ditargetkan pada tahun 2021 kepahiang bebas air bersih, sehingga pelayanan sektor ini dapat menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.
  8. Peningkatan sarana prasarana kesehatan, layanan penerima bantuan iuran (pbi) sebanyak 16.680 jiwa serta layanan kesehatan bagi penduduk miskin melalui program jaminan kesehatan nasional sebanyak 66.600 jiwa
  9. Tersedianya program sertifikasi tanah untuk membantu masyarakat dalam proses pembuatan sertifikat lahannya sehingga mempunyai kekuatan hukum
  10. Terbentuknya usaha kecil dan menengah serta koperasi di 8 kecamatan dengan target sampai dengan tahun 2021 harus ada 160 kelembagaan yang sehat dan produktif
  11. Di bidang pertanian akan diusahakan pembangunan jalan usaha tani sebanyak 57 titik, sumber air pertanian/irigasi sebanyak 80 titik, peralatan alsintan sebanyak + 320 unit dari berbagai jenis untuk mendukung ketahanan pangan, sehingga dapat meingkatkan produksi sektor pertanian dari 60 % menjadi 75 % sampai dengan tahun 2021
  12. Di bidang perkebunan untuk program penyambungan kopi, kondisi saat ini seluas 6.250 ha diharapkan meningkat 100 % menjadi 12.500 ha. Panjang jalan produksi perkebunan 15 km untuk mendukung intensifikasi perkebunan seluas 5.000 ha.
  13. Untuk mendukung penataan bidang lingkungan ditargetkan tersedianya tpa baru sesuai standar sni, tersedianya instalasi pengolahan limbah tinja/iplt sesuai standar dan penerbitan dokumen lingkungan sebanyak 354 dunia usaha produktif di kabupaten kepahiang.

Pengembangan dan optimalisasi pengelolaan obyek wisata potensial daerah, penataan dan pembangunan destinasi wisata yang akan didukung dengan sarana prasarana hotel dan restoran, kuliner lokal, industri pariwisata dan dukungan sarana transportasi yang memadai sebagai akses menuju ke objek-objek wisata yang ada di kabupaten kepahiang.